air mata..usahlah kau turun lagi...cukup cukup la sudah...sudah terlalu banyak kau menitis..bahkan saban hari kukira..kau tak pernah jemu....kaulah teman Tinta yang paling setia...hari ini kau menitis lagi..dek kerana rasa sakit hati dgn perbuatan dan kata kata dia...Tinta rasa terkilan dengan penipuan dia....kenapa dia harus menipu Tinta...dungu sangatkah Tinta sehingga semudah itu dia perkotak katikkan diri ini...
waktu..menjelmalah....kau buktikan lah...kau semukakanlah Tinta dengan kebenaran itu..dan kau ajarkan dia erti kejujuran....moga dia bisa berubah...moga dia mampu memahami...erti kejujuran...nilai ketelusan...
seharian..Tinta mencermin diri..mencari dimana punca....ketahuan punca tapi Tinta bingung untuk merungkai muslihat dia....Tinta keliru dengan ego dia.....sampai bila harus begini....sampai bila harus ku menanti....
waktu..hadirlah kau segera.....jangan kau bebani Tinta dengan kemelut ini....bebaskanlah Tinta dari petualang ini....
No comments:
Post a Comment