Rindu

Takdir yang menentukan..pertemuan yang tak di sangka..takdir jua yang menentukan..perpisahan….
What are sad song….kelmarin Tinta bertemu seseorang….pertemuan yang telah lama di rancang namun telah kian kali jua Tinta tangguhkan…bukan niat di hati untuk memungkiri janji..tapi Tinta takut..takut Tinta kan tewas lagi….tapi..siapa Tinta untuk melawan takdir…
Dan kelmarin…di pertemuan itu…ada segaris perasaan yang tetinggal di hati Tinta..ada debaran yang membibitkan rasa rindu…ada sesuatu yang sukar untuk di taksirkan dengan perkataan….
Pun pada awalnya…pertemuan itu tidak seperti yang Tinta inginkan..people keep saying that I’m always hiding behind the veil..yes..its true…and because of that…there was an argument when he found about it…but…that’s what people also called “takdir”…
Dari pertemuan pertama…kami bertemu lagi dalam beza waktu less than 12 hours…and…its happen coz of there is a feel between us…rasa rindu yang mula belajar mencari tuan…dan di lewat pertemuan kedua…ada janji yang terlangsung dari mata….ada akuan yang terlafaz dari hati…
ada garis halus yang tertinggal…andai Tinta punya kuasa..ingin Tinta hentikan waktu untuk seketika…agar Tinta bole mengkaji sejarah yang baru tercipta…untuk Tinta menganyam mimpi yang baru bermula…..tapi mana mungkin itu kan berlaku…dan demi waktu..Tinta lepaskan dia buat sementara waktu….demi meneruskan hakikat yang bernama kehidupan….
Pun Tinta berdoa..berharap…memohon..bahkan merayu….Ya Allah…andai ini takdirMu untuk ku..aku bermohon..permudahkan urusan ku….